Media Berbasis Audio Visual
Assalamu’alaikum….
Haiiiii sobat, jumpa lagi dengan saya. Kali ini saya ingin membahas
tentang pembelajaran berbasis media audio visual. Tahukah sobat apa itu media
audio visual? Seperti yang kita tau bahwa media audio visual telah banyak digunakan
dan tentunya sebagian besar dari kita sudah pernah merasakan bagaimana asiknya
belajar menggunakan media ini.
Sebelum membahas tentang media audio visual, ada baiknya jika
kita mengetahui terlebih dahulu apa itu media, audio, dan visual. Media secara
etimologi berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari kata medium yang berarti perantara atau
pengantar. Pengertian tersebut juga selaras dengan AECT (Association for
Education Communication Technology) bahwa “media adalah segala bentuk yang
dipergunakan untuk menyalurkan pesan informasi” (Arsyad, 2002:11).
Selanjutnya yaitu audio dan visual. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia audio
adalah alat peraga yang sifatnya bisa didengar dan visual adalah suatu konsep
yang dapat dilihat dengan indra penglihatan. Jadi, media audio visual yaitu
alat peraga yang meliputi suara yang bisa didengar dan gambar yang bisa
dilihat.
Dalam penggunaannya, media audio visual telah banyak
digunakan dalam proses belajar mengajar. Namun sobat, kali ini saya akan
membahas yang lebih spesifik lagi yaitu untuk pembelajaran Bahasa Inggris. Di era yang super
canggih ini, pembelajaran menggunakan audio visual sudah banyak ditemui. Namun
di Indonesia belum sepenuhnya dapat mengoperasikan pembelajaran berbasis audio
visual karena beberapa faktor, antara lain sumber daya manusia yang kurang
memadahi dan fasilitas sekolah yang masih minim. Sangat disayangkan ya sobat.
Tak perlu mengulur waktu lagi langsung saja kita bahas lebih
lanjut tentang media audio visual. Nah sobat, banyak sekali ide-ide kreatif
untuk menyajikan audio visual yang menarik untuk pembelajaran Bahasa Inggris,
antara lain video microteaching yang banyak disajikan di youtube ataupun sumber lain. Namun sebagai guru maupun calon guru,
tentunya kita harus kreatif dengan menciptakan model baru sebuah audio visual
(biar ngga itu-itu aja, yang sudah mainstream
di youtube). Tentunya banyak cara untuk mendukung pembuatan audio visual,
dengan alat yang sederhana seperti android yang telah menjiwai dalam kehidupan sehari-hari kita. Lalu gimana caranya nih
sob? Simak selengkapnya dibawah ini ya…..
Yang ingin saya tunjukkan disini yaitu bagaimana cara kita
mengedit sebuah video microteaching Bahasa Inggris supaya lebih menarik. Dengan
kata lain yaitu tutorial mengedit video, hehehe. Meskipun banyak sekali
aplikasi untuk mengedit sebuah video, namun disini saya akan menggunakan cara
dan aplikasi yang sederhana yaitu FilmoraGo. Aplikasi ini dapat diunduh gratis di Google Play sob, jadi kalian dapat mengedit sebuah video dimanapun
dan kapanpun hanya dengan menggunakan android kalian. Sederhana bukan? Nah,
simak tutorialnya dibawah ini.
1. Download
aplikasi Filmora Go
2. Buka
aplikasinya dan klik create new video
3. Pilih video
yang akan diedit
4. Klik (+)
Add pada pojok kanan bawah layar handphone
5. Setelah
kalian klik (+) Add, muncul seperti ini sob
6. Kalian bisa
menambahkan tema untuk video kalian
7. Jika
diinginkan, kalian bisa menambahkan musik
8. Tambahkan
transisi jika dibutuhkan. Jika ingin menambahkan transisi, klip video harus
lebih dari satu ya sobat.
9. Selanjutnya
yaitu mengatur rasio. Nah, kalian bisa mengatur rasio video yang diinginkan.
10. Selanjutnya
yaitu edit tools. Disini kalian bisa
memotong video, memberi subtitle, memberi filter, dan lain-lain. Kalian bisa
lebih meningkatkan kreativitas pada tahap ini.
Sederhana bukan?
Seperti yang saya sajikan diatas, sebelumnya memang
kita harus membuat rekaman terlebih dahulu. Untuk pembelajaran Bahasa Inggris,
hal yang paling sederhana dan sering digunakan yaitu video microteaching. Dalam
video microteaching, semua dikemas secara ringan, singkat, padat, dan jelas
namun dibuat semenarik mungkin supaya siswa dapat menangkap apa yang diajarkan
dalam video microteaching tersebut, serta untuk menurunkan rasa bosan saat
dikelas.
Media berbasis audio visual memanglah sangat efisien,
namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan media ini.
Tidak semua siswa dan sekolah mampu mencapai tujuan serta tepat sasaran dalam
penggunaan media ini, tergantung pada kondisi siswa, ketersediaan perangkat
keras dan perangkat lunak, mutu teknis, serta biaya. Oleh sebab itu perlu
adanya pertimbangan sebelum menggunakan audio visual ini sebagai media
pengajaran. Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi penggunaan media audio
visual, antara lain:
a. Sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai.
b. Sesuai
dengan kebutuhan tugas pengajaran dan kemampuan siswa
c. Sesuai
dengan materi yang diajarkan
d. Ketersediaan
media di sekolah
Intinya adalah, di era modern ini memang media audio visual
sangat efisien untuk menunjang pengajaran. Namun terlepas dari itu, banyak
faktor yang menyebabkan media ini belum bisa diaplikasikan. Oleh karena itu,
kita sebagai guru ataupun calon guru memang harus pandai dalam pemilihan sebuah
model pembelajaran demi tercapainya tujuan pembelajaran.
Nah, itu tadi yang dapat saya ulas pada kesempatan ini
tentang media audio visual.
Sekian dari saya, semoga bermanfaat, jangan lupa semangat dan
terus berkarya…
If You Think You Can, You Can
Wassalamu’alaikum….
Sudah bagus buat tutorialnya... Seperti blogger professional
ReplyDeleteSiap sir, terimakasih ☺
ReplyDeletebagus mba mdh di pahami
ReplyDeletetrima kasih infonya sangat membantu
ReplyDeleteTerimakasih mba / mas unknown..
ReplyDeleteTerimakasih mas Indra ☺